Penyuluhan Gizi Seimbang di Sanggar Senam Lembaga Lanjut Usia Indonesia Kecamatan Gantar, Indramayu

Istiana Latifah; Anisa Nur Fitrian; Mudmanatus Sahidah; Henri Peranginangin. T; Kartini

Istiana Latifah Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia
Anisa Nur Fitrian Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia
Mudmanatus Sahidah Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia
Henri Peranginangin. T Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia
Kartini Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia

Keywords: Keseimbangan Gizi, Lanjut Usia, Indeks Masa Tubuh, Kesehatan

Abstract

Keseimbangan gizi terdapat dalam pola hidup sehat. Hal tersebut dapat menghindari diri dari penyakit pada usia lanjut, dan berat badan yang tidak ideal. Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, memiliki kepedulian untuk memberikan pengetahuan tentang tindakan pola makan melalui penyuluhan. Penyuluhan dilaksanakan di Sanggar Senam Lembaga Lanjut Usia Indonesia Haurgeulis dan dilakukan dalam 2 tahap yaitu melakukan penyuluhan tentang porsi makan yang baik dan benar dengan mengacu kepada konsep isi piringku dan melakukan pengukuran tinggi dan berat badan untuk mengetahui nilai Indeks Masa Tubuh (IMT). Metode yang digunakan adalah metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Hasil penelitian ini ditemukan anggota yang memiliki nilai IMT obesitas kelas II sebanyak 41% atau 13 anggota senam dari 32 total keseluruhan. Simpulan penelitian ini adalah pengetahuan terhadap konsep isi piringku belum dimiliki oleh anggota senam, serta porsi makan yang dikonsumsi setiap hari memiliki keterkaitan dengan nilai Indeks IMT pada anggota.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adhi, K. T., Sutiari, N., Lubis, D. S., Widarini, N., & Putra, I. E. (2019). Konsumsi Zat Gizi dan Parameter Lemak Tubuh pada Wanita Umur Lebih dari 40 Tahun. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 16(3), 114.

Afridon, C. (2018). Efektivitas Senam Diabetes terhadap Penurunan Kadar Glukosa pada Penderita Diabetes Melitus (DM) Tipe-2 yang dilakukan pada Tahun 2017 di Puskesmas KTK Kota Solok. Menara Ilmu.

Anggraini, S. D., Izhar, M. D., & Noerjoedianto, D. (2018). Hubungan Antara Obesitas dan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Hipertensi di Puskesmas Rawasari Kota Jambi Tahun 2018. Jurnal Kesmas Jambi, 2(2), 53.

Ariani, N. L., & A.F, S. M. (2017). Keterkaitan Aktivitas Fisik dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) Siswa SD Kota Malang. Jurnal Care, 5(3), 457.

Azkia, F. I., & Wahyono, T. M. (2018). Hubungan Pola Konsumsi Makanan Beresiko dengan Obesitas Sentral Pada Wanita Usia 25-65 Tahun di Bogor Tahun 2011-2012. JurnalEpidemilogi Kesehatan Indonesia, 2(1), 11-12.

Fatmawati, V., Yuliani, E., & Wardani, R. R. (2020). Pengaruh Senam Lansia Terhadap Penurunan Resiko Jatuh Pada Lansia. Jurnal Kesehatan, 13(2), 192-197.

Fitri, Y., Mulyani, N. S., Fitrianingsih, E., & Suryana. (2016). Penaruh Pemberian Aktifitas Fisik (Aerobic Exercise) Terhadap Tekanan Darah, IMT dan RLPP pada Wanita Obesitas. AcTion Journal, 1(2), 109.

Husnah. (2012). Gambaran Pola Makan dan Status Gizi Mahasiswa Kuliah Klinik Senior (KKS) Di Bagian OBSGYN RSUD Dr.Zainoel Abidin Banda Aceh. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 12(1), 24.

Husnah. (2012). Tatalaksana Obesitas. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 12(2), 99.

Kemenkes, P. (2018, januari 15). Olahraga 30 Menit, Bisa Cegah 1 dari 12 Kematin Dini. Dipetik Mei 27, 2020, dari p2ptm.kemenkes.go.id: http://p2ptm.kemenkes.go.id/artikel-penyakit/olahraga-30-menit-bisa-cegah-1-dari--12-kematian-dini

Kurdanti. (2015). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Obesitas Pada Remaja. Gizi Kelinik Indonesia, 11(4), 179-190.

Kusmawati, W., Lufthansa, L., Sari, R. S., & Windriyani, S. M. (2019). Buku Ajar Ilmu Gizi Olahraga. Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia.

Miko, A., & Dina, B. P. (2016). Hubungan Pola Makan Pagi Dengan Status Gizi Pada Mahasiswa Poltekes Kemenkes Aceh. ActTion Jurnal, 1(2), 84.

Muslimatun, S. (2018, July 29). Seimbangkan Pola Makan dan Pola Gerak Tubuh. (M. C. Sleman, Pewawancara)

Par'i, H. M., Wiyono, S., & Harjatmo, T. (2017). Penilaian Status Gizi. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Pramudita, S. R., & Nadhiroh, S. R. (2017). Gambaran Aktivitas Sedentari dan Tingkat Kecukupan Gizi Pada Remja Gizi Lebih dan Gizi Normal. Media Gizi Indonesia, 12(1), 1-2.

Rahayuningtyas, P. S., P, D. R., & Rafiludin, M. Z. (2018). HUbungan Asupan Gizi dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Kadar Hemoglobin Narapidana Umum Wanita Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(4), 224.

Saftarina, F., & Rabbaniyah, F. (2016, Oktober). Hubungan Senam Lansia terhadap Kualitas Hidup Lansia yang Menderita Hipertensi di Kllinik HC UMMI Kedokan Bandar Lampung. Jurnal Kedokteran Universitas Lampung, 1(2), 336-341.

Soraya, D., Sukandar, D., & Sinaga, T. (2017). Hubungan Pengetahuan Gizi, Tingkat Kecukupan Zat Gizi, dan Aktivitas fisik dengan Status Gizi pada Guru SMP. Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesia of Nutrition), 6(1), 35.

Wahyuningsih, R., Candri, N. A., & Faridha, S. A. (2018). Pengaruh Edukasi Gizi (Diet Rest) dan Senam Kreasi Unsur Sasak (Tari Rudat) terhadap Perubahan Berat Badan, IMT, dan Profil Lipid pada Mahasiswa Kelebihan Berat Badan di Jurusan Gizi Politektik Kesehatan Mataram. Jurnal Kesehatan Prima, 12(2), 124.