Sosialisasi Potensi Wisata dan Peluang Menjadi Desa Wisata di Desa Sukaharja Kabupaten Bogor

  • Yosi Erfinda Universitas Negeri Jakarta
  • Alifia Maulidia
Keywords: Potensi Wisata, Wisata Alam, SWOT Analisis, Desa Wisata

Abstract

Tourism potential is used as a tourist attraction carried out with the aim of knowing and utilizing the resources  owned.  Sukaharja Village, Bogor Regency  is located between highlands in the form of hills and mountains. The potentials described by Sukaharja Village include natural potentials such as the Cidurey reservoir; Ciletuh waterfall; Cisanca waterfall and Cibeungan waterfall. Based on the results of field observations conducted by the service implementation team by conducting meetings with stakeholders in Sukaharja Village, the main problem is that it has not utilized the potential of nature to increase tourist visits.  Thus, this dedication requires socialization of tourism potential to make Sukaharja village a tourist destination.  The analysis is carried out with a SWOT analysis approach. The purpose  of the analysis is to determine recommendations that can be implemented in Sukaharja Village, then, through the SWOT Matrix obtained based on the results of S-O (Strength-Opportunities), W-O (Weaknesses Opportunities), S-T (Strength-Threat) and W-T (Weaknesses-Threat). So that through the SWOT Matrix, it aims to match opportunities and threats as external factors faced by Sukaharja Village with strengths and weaknesses as internal to produce alternative strategies.  The results obtained show that Curug Cibeungang is a potential tourist attraction in Desa Sukaharja.  The natural potential of Sukaharja Village based on natural tourism can be an opportunity as a tourist village.

Abstrak

Desa Sukaharja terletak di antara dataran tinggi berupa perbukitan dan pegunungan. Potensi yang tergambarkan Desa Sukaharja diantaranya potensi alam seperti Waduk Cidurey; Curug Ciletuh; Curug Cisanca serta Curug Cibeungan. Selain itu, potensi wisata petualangan sudah dikenal dibeberapa komunitas yang pernah mendaki di Gunung Batu yang memiliki kemiringan 90 derajat. Namun, kendala yang ditemukan adanya belum adanya peran aktif masyarakat dalam pengembangan potensi wisata. Pengabdian ini bertujuan meningkatkan potensi wisata melalui kegiatan sosialisasi/penyuluhan. Metode sosialisasi yang digunakan Forum Group Discussion (FGD) mengumpulkan sekitar 20 orang diantaranya Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS), pelaku wisata dan masyarakat. Kemudian, pengabdi menyajikan materi sadar wisata, desa wisata serta hasil analisis yang menggunakan pendekatan SWOT berdasarkan hasil S-O (Strength-Opportunities), W-O (Weaknesses Opportunities), S-T (Strength-Threat) dan W-T (Weaknesses-Threat) untuk menemukan  kekuatan dan kelemahan sebagai internalnya untuk menghasilkan strategi alternatif. Hasil dari kegiatan sosialisasi ini menunjukkan POKDARWIS serta masyarakat mendapatkan pengetahuan baru tentang potensi wisata dan berpeluang menjadi desa wisata sebagai bekal bagi masyarakat dalam mengedukasi wisatawan yang berkunjung. Dari kegiatan ini diharapkan dapat menguatkan peran masyarakat  untuk terlibat aktif dalam pariwisata.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Antara, M., & Arida, S. (2015). Panduan Pengelolaan Desa Wisata Berbasis Potensi Lokal. Universitas Udayana.

Bekasikab. (2021). Patriot Desa Bantu Pahami Potensi dan Program Pemerintah Desa. Diakses pada 22 Mei 2023, dari https://www.bekasikab.go.id/patriot-desa-bantu-pahami-potensi-dan-program-pemerintah-desa

Chaerunnisa, S. F., & Yuniningsih, T. (2020). Analisis Komponen Pengembangan Pariwisata Desa Wisata Wonolopo Kota Semarang. Journalof Marine Research.

Gunungsari. (2022). Pengertian Kelompok Sadar Wisata. Diakses pada 22 Mei 2023, dari

https://gunungsari.kec-karanggayam.kebumenkab.go.id/index.php/web/artikel/128/198

LPKJ Jabar. (2019). Membangun Desa Bersama Patriot Desa. Diakses pada 22 Mei 2023, dari

http://lkpj.jabarprov.go.id/post/patriot-desa-2019

Rahma, N. A. A. (2021). Kemampuan Masyarakat dalam Mengungkap Potensi Desa (Sebuah Aksi Partisipatorif dalam Perencanaan Desa Wisata Di Desa Tritik, Nganjuk). Jurnal Resolusi Konflik, CSR, Dan Pemberdayaan, 6(1), 82–90.

Setyorini, H., Effendi, M., & Santoso, I. (2016). Analisis Strategi Pemasaran Menggunakan Matriks SWOT dan QSPM (Studi Kasus: Restoran WS Soekarno Hatta Malang). Jurnal Teknologi Dan Manajemen Agroindustri, 5(1), 46–53.

Susantiningrum, Triharyanto, E., & Hantari, D. (2020). Analisis Swot Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Pusat Pengembangan Kewirausahaan. Jurnal Kwirausahaan dan Bisnis, 25(2). https://doi.org/DOI: https://doi.org/10.20961/jkb.v25i2.45511

Waluyati, M. (2020). Penerapan Fokus Group Discussian (FGD) Untuk Meningkatkan Kemampuan Memanfaatkan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar. Jurnal EDUTECH Universitas Pendidikan Ganesha, 8(1), 80–91.

Published
2023-07-23
How to Cite
Erfinda, Y., & Maulidia, A. (2023). Sosialisasi Potensi Wisata dan Peluang Menjadi Desa Wisata di Desa Sukaharja Kabupaten Bogor. ABDIMAS Lectura: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 111-121. Retrieved from https://journal.unilak.ac.id/index.php/abdimaslectura/article/view/14113
Abstract viewed = 51 times
pdf downloaded = 47 times