Kajian Nilai Indirect Tensile Strength Dengan Pemanfaatan Aspal Ape El – 55 Pg 70 Terhadap Lama Perendaman

  • Ariel Sharon Siburian Universitas Lancang Kuning
  • Alfian Saleh Universitas Lancang Kuning
  • Widya Apriani Universitas Lancang Kuning
Keywords: Aspal modifikasi APE EL – 55 PG 70, indirect tensile strength, tensile strenght ratio APE EL – 55 PG 70

Abstract

Dalam penelitian ini aspal modifikasi yang digunakan adalah aspal modifikasi jenis aspal elastomer APE EL – 55 PG 70, aspal APE EL – 55 PG 70 memiliki keunggulan lebih awet dan sangat cocok untuk perkerasan jalan dan trafik yang padat dan tinggi seperti jalan tol, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai indirect tensile strength pada aspal modifikasi APE – EL 55 PG 70 yang mengacu pada SNI 6753-2015, dengan variasi perendaman ½ jam, 24 jam, 48 jam, 72 jam, 96 jam dan 120 jam. Hasil penelitian diperoleh nilai indirect tensile strength pada peredaman selama ½ jam sebesar 428.875 Kpa, pada rendaman 24 jam sebesar 367.864 Kpa, pada rendaman 48 jam sebesar 326.160 Kpa, pada rendaman 72 jam sebesar 269.972 Kpa, pada rendaman 96 jam sebesar 229.793 Kpa dan pada rendaman 120 jam sebesar 217.697 Kpa. Hasil tensile strength ratio terbesar terjadi pada rendaman selama 24 jam sebesar 85,77 % dan pada perendaman 48 jam, 72 jam, 96 jam dan 120 jam mengalami penurunan sehingga tidak memenuhi persyaratan pada spesifikasi AASHTO T-283.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdul, A. (2019). Evaluasi Tingkat Kerusakan Perkerasan Jalan pada Ruas Jalan Madura Kota Gorontalo. Radial, 5(1), 84–97.
Akbar, M. A. (2017). Pengaruh Penggunaan Styrene-Butadiene- Styrene Dan Ethylene-Vinyl-Acetate Terhadap Flexible Pavement Laston Ac-Wc Dan Lataston Hrs-Wc Menggunakan Metode Marshall Immersion Dan Cantabro. L(1494094006), 1–9.
Badan Standardisasi Nasional. (2015). Cara Uji Ketahanan Campuran Beraspal Panas Terhadap Kerusakan Akibat Rendaman. Sni 6753:2015, 16.
DEPOLIMERISASI KARET ALAM SECARA MEKANIS UNTUK BAHAN ADITIF ASPAL. (1386). Latar Belakangقانون در طب. HENRY.PRASTANTO, 2013, 283.
Kafabihi, A., Wedyantadji, B., & Imananto, E. I. (2020). Penggunaan Aspal Buton Pada Campuran AC-WC (Asphalt Concrete - Wearing Course). Gelagar, 2(2), 36–44.
Muaya, G. S., H.Kaseke, O., & R.E.Manoppo, M. (2015). Pengaruh Terendamnya Perkerasan Aspal oleh Air Laut yang Ditinjau Terhadap Karakteristik Marshall. Jurnal Sipil Statik Vol.3 No.8 Agustus 2015 (562-570) ISSN: 2337-6732, 3(8), 562–570.
Mulyani, S., Nono, N., & Suaryana, N. (2019). Kajian Penambahan RejIRE pada Aspal Modifikasi Crumb Rubber serta Kinerjanya pada Campuran Beraspal Panas. Media Komunikasi Teknik Sipil, 24(2), 148. https://doi.org/10.14710/mkts.v24i2.18996
Nugraha, A. A. (2021). Pengaruh Steel Slag Sebagai Substitusi Agregat Kasar Dan Aspal Starbit E60 Sebagai Bahan Ikat Pada Perkerasan Campuran Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC).
Nugraha, F. A. (2019). Karakteristik Marshall Pada Campuran Asphalt Concrete Wearing Course (Ac-Wc) Dengan Menggunakan Filler Limbah Beton ( Marshall Characteristics Of Asphalt Concrete Wearing Course (Ac-Wc) Mixes Using Wasted Concrete As Filler). Tugas Akhir.
Pattipeilohy, J., Sapulette, W., & Lewaherilla, N. M. Y. (2019). Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Pada Ruas Jalan Desa Waisarisa – Kaibobu. Manumata Vol 5, No 2 (2019), 5(2), 56–64.
Ramadhan, G. B., & Suparma, L. B. (2018). Pengaruh Penggunaan Pasir Kuarsa Pada Laston Ac-Wc Sebagai Pengganti Agregat Halus. Jurnal HPJI (Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia), 4(2), 91–104. https://journal.unpar.ac.id/index.php/HPJI/article/view/3021
Saleh, A. (2018). Pengaruh Penggunaan Zeolit Alam Sebagai Filler Pada Campuran Ac-Bc Ditinjau Dari Nilai Vitm. SIKLUS: Jurnal Teknik Sipil, 4(1), 36–42. https://doi.org/10.31849/siklus.v4i1.997
Tamlicha, A., Damopolii, A., Arifin, W., & Massara, A. (2019). Analisis Pengaruh Perendaman terhadap Durabilitas dan Kuat Tarik Tidak Langsung pada Campuran Beton Aspal. 1, 324–331.
Published
2023-10-30
Abstract viewed = 15 times
PDF downloaded = 35 times