SOCIALI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali en-US Tue, 30 Jan 2024 18:42:15 +0000 OJS 3.1.2.4 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Sosialisasi Bentuk-Bentuk Tindak Pidana Premanisme Berdasarkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023 Kepada Organisasi Pemuda Pancasila Kelurahan Lembah Sari Kota Pekanbaru https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/19011 <p><em>The existence of community organizations is often exploited by certain thug elements to carry out their actions, whether they are members of the community organization or individuals who merely use the name of one of these community organizations. Essentially, they do this solely for personal gain without considering the impact of their actions, which often result in losses for the surrounding community. The lack of knowledge among the members of the Youth Pancasila Organization in Lembah Sari Sub-district regarding criminal activities and sanctions related to thuggery is a problem in current community service activities. The approach methods offered in the community service program include lectures/presentations and dialogues. Some of the issues and curiosity faced by participants regarding criminal activities related to thuggery, as per Law Number 1 of 2023 on the Criminal Code, can be adequately addressed during the implementation of legal education sessions.</em></p> <p><em>Keberadaan organisasi kemasyarakatan sering dimanfaatkan oleh sebagian oknum preman untuk menjalankan aksinya, baik itu oknum yang berasal dari keanggotaan organisasi kemasyarakatan tersebut atau yang hanya memanfaatkan nama dari salah satu organisasi kemasyarakatan itu, hal ini pada dasarnya mereka lakukan hanya untuk mendapatkan keuntungan pribadi saja tanpa melihat dampak yang ditimbulkan akibat perbuatannya tersebut yang sering menimbulkan kerugian bagi masyarakat sekitar tersebut berada. Rendahnya pengetahuan anggota organisasi Pemuda Pancasila Kelurahan Lembah Sari terkait bentuk tindak pidana beserta sanksi tentang premanisme menjadi permasalahan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat saat ini. Metode pendekatan yang ditawarkan dalam program pengabdian kepada masyarakat adalah ceramah/penyuluhan dan dialog. Beberapa permasalahan dan keingintahuan yang dihadapi oleh peserta terkait materi tindak pidana yang berkaitan dengan premanisme menurut Undang-undang Nomor 1 tahun 2023 tentang KUHP &nbsp;dapat dijawab dengan baik pada saat penyuluhan hukum itu dilaksanakan.</em></p> Muhammad Yusuf Daeng, Olivia Anggie Johar, Tri Novita Sari Manihuruk Copyright (c) 2024 SOCIALI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/19011 Tue, 30 Jan 2024 18:25:17 +0000 Manfaat dan Teknik Pembuatan Lubang Resapan Biopori di Kelurahan Agrowisata Kecamatan Rumbai Barat. https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/17898 <p><em>Kelurahan Agrowisata</em><em> merupakan wilayah pemekaran dari Kelurahan Palas, terletak di Kecamatan </em><a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Rumbai_Barat,_Pekanbaru"><em>Rumbai Barat</em></a><em>, Kota </em><a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Pekanbaru"><em>Pekanbaru</em></a><em>, Provinsi </em><a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Riau"><em>Riau</em></a><em>, Terletak dpinggiran wilayah kota pekanbaru Kelurahan Agrowisata dalam pertumbuhan dan perkembangan relatif dinamis, aktivitas penduduk sebagian juga bercocok tanam tanaman sayuran dan tanaman pangan lainnya. Pemukiman dalam bentuk perumahan berkembang pesat, namun fasilitas dan sarana prasarana belum dibangun secara optimal seperti sarana drainase atau saluran pembuangan air. Air buangan dari rumah&nbsp; tangga belum tersedia fasilitas saluran secara komunal, jika hujan maka sangat potensial air menjadi tergenang. Disamping itu sampah rumah tangga dan sampah organik lainnya juga belum dikelola secara ramah lingkungan. Sampah dibuang di lahan-lahan kosong, kadang-kadang dibakar. Pada hal kalau sampah ini dikelola dengan baik dan ramah lingkungan sangat potensial untuk dimanfaatkan menjadi kompos dan bisa juga menambah pendapatan.</em></p> <p><em>Lubang resapan biopori, diharapkan mampu memberi manfaat yang seluas-luasnya kepada masyarakat dalam mengatasi genangan air dan sampah organik. Metoda kegiatan yang akan dilakukan oleh Tim Pelaksana pengabdian antara lain adalah 1) penyuluhan; 2) pelatihan dan praktek; 3) evaluasi kegiatan. Luaran yang diharapkan dari kegiatan pengabdian ini adalah 1) artikel/ jurnal ilmiah, 2) p</em><em>ublikasi pada media masa (cetak/elekronik)</em><em>; 3)peningkatan pengetahuan dan ketrampilan mitra. </em></p> <p><strong><em>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; </em></strong><em>Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, telah berhasil meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan serta&nbsp; kemampuan masyarakat Kelurahan Agrowisata Kecamatan Rumbai tentang pembuatan dan manfaat LRB,&nbsp; Bekal pengetahuan, pemahaman dan keterampilan serta&nbsp; kemampuan masyarakat ini akan dapat meningkatkan ketentraman/ kesehatan masyarakat Kelurahan Agrowisata Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru.</em></p> <p>&nbsp;</p> <p><em>The Agro</em><em>wisata </em><em>&nbsp;Village is a division area of ​​the Palas Village, located in West Rumbai District, Pekanbaru City, Riau Province. Located on the outskirts of the Pekanbaru city area, the Agro</em><em>wisata</em><em> Village is experiencing relatively dynamic growth and development, some of the population's activities are also farming vegetables and other food crops. Settlements in the form of housing are growing rapidly, but the facilities and infrastructure have not been built optimally, such as drainage facilities or water disposal channels. Wastewater from households does not yet have communal drainage facilities, if it rains there is a high potential for the water to become stagnant. Besides that, household waste and other organic waste have not been managed in an environmentally friendly manner. Garbage is dumped on empty land, sometimes burned. If this waste is managed well and is environmentally friendly, it has the potential to be used as compost and can also increase income.</em></p> <p><em>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; </em><em>It is hoped that the biopore absorption hole will be able to provide the widest possible benefits to the community in dealing with standing water and organic waste. The activity methods that will be carried out by the service implementation team include 1) counseling; 2) training and practice; 3) evaluation of activities. The expected outputs from this service activity are 1) articles/scientific journals, 2) publications in mass media (print/electronic); 3) increasing partner knowledge and skills.</em></p> <p><em>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; </em><em>The results of this community service activity have succeeded in increasing the knowledge, understanding and skills and abilities of the people of the Agro</em><em>wisata</em><em> Village, Rumbai District regarding the creation and benefits of LRBs. The provision of knowledge, understanding and skills and abilities of the community will be able to improve the peace/health of the people of the Agro</em><em>wisata</em><em> Village, Rumbai District, Pekanbaru City.</em></p> Ervayenri Ervayenri, Anna Juliarti Copyright (c) 2024 SOCIALI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/17898 Tue, 30 Jan 2024 18:28:19 +0000 Peningkatan Pemahaman Masyarakat Kelurahan Delima Kota Pekanbaru Terhadap Aspek Hukum Pendirian Perseroan Perorangan https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/18814 <p><em>Perkembangan perekonomian saat ini semakin pesat, salah satu pendukung perkembangan perkonomian adalah peningkatan Usaha Mikro dan Kecil (UMK). Sebagai dukungan dari pemerintah untuk perkembangan usaha mikro dan kecil (UMK) adalah dengan memberikan peluang kepada pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) untuk mendirikan badan usaha yang beradan hukum yaitu Perseroan Perorangan. Melalui Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja (UU No. 6 Tahun 2023) telah membuka ruang bagi UMK untuk bisa mendaftarkan badan usahanya menjadi perseroan terbatas</em><em>. </em><em>Meskipun sudah ada aturan hukum yang mengaturnya, namun saat ini masih banyak pelaku usaha yang belum mendaftarkan badan usahanya, khususnya masyarakat kelurahan Delima Kota Pekanbaru. Hal ini disebabkan masih banyak masyarakat kelurahan delima yang belum mengetahui aspek hukum tentang pendirian perseroan perorangan. M</em><em>etode pendekatan yang ditawarkan untuk menyelesaikan persoalan mitra adalah dengan metode ceramah dan tanya jawab. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari kegiatan ini para peserta telah merasakan manfaatnya, yaitu mendapat tambahan pengetahuan dan pemahaman tentang aspek hukum </em><em>tentang pendirian perseroan perorangan. </em><em>Hal itu disimpulkan tim pengabdian kepada masyarakat setelah membandingkan hasil tes awal (pre test) dan tes akhir (post test) dengan cara mengajukan pertanyaan (kuesioner) sebelum dan sesudah pemberian materi. Kesimpulan problem yang dihadapi khalayak sasaran sebelum pemberian materi banyak yang belum memahami &nbsp;aspek hukum </em><em>tentang pendirian perseroan perorangan.</em><em>&nbsp;Berdasarkan penjelasan tim pengabdian kepada masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan ini telah terjadi peningkatan pemahaman khalayak sasaran tentang penyelesaian dimaksud</em><em>, dilihat dari hasil post tes 97% menjawab dengan jawaban yang benar</em><em>.</em><em>&nbsp;</em></p> <p><em>&nbsp;</em></p> Riantika Pratiwi, Irawan Harahap, Yalid Yalid Copyright (c) 2024 SOCIALI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/18814 Tue, 30 Jan 2024 18:34:26 +0000 Penyuluhan Hukum Pendidikan Pemilih Bagi Peserta Pemilih Pemula di SMAN 1 Sentajo Raya https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/18001 <p><em>Simultaneous general elections in 2024 Based on Article 1 PKPU No. 7 of 2022, voters in the elections are Indonesian citizens (WNI) who are 17 years of age or older, are married, or have previously been married. Voters in this election have the right to vote during the General Election (Pemilu). The problem in this activity is what is the level of legal understanding related to voter education for Class XII students at SMA N 1 Sentajo Raya as first-time voters in increasing participation in the 2024 general election. 10 of 2008 Chapter IV article 19 paragraphs 1 and 2 and Article 20 states that first-time voters are Indonesian citizens who on the day of the election or voting are Indonesian citizens who are 17 years of age or older or are/have been married and have the right to vote. , and previously did not include voters due to the provisions of the Election Law. New voters in the political category are a group who are exercising their right to vote for the first time (Setiajid, 2011:19). This means that the criteria for first-time voters are those aged 17 years and over or married or who are exercising their right to vote for the first time when the general election is held. The results of community service (PKM) activities carried out at SMA N 1 Sentajo Raya, Sentajo Raya District, Kuantan Singingi Regency with the theme of Legal Counseling related to Voter Education for First-Time Voters, Class XII SMAN Students 1 Sentajo Raya in Increasing the Participation of Beginner Voters in the 2024 General Election</em></p> Rismahayani Rismahayani, Aprinelita Aprinelita, Afrinald Rizhan, Muhammad Iqbal, Shilvirichiyanti Shilvirichiyanti, Ita Iryanti Copyright (c) 2024 SOCIALI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/18001 Tue, 30 Jan 2024 18:41:39 +0000 Peningkatan Pemahaman Masyarakat Tentang Aspek Hukum Dalam Perusahaan di Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah 2 Pekanbaru https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/19072 <p>Target khusus yang akan dicapai adalah terkait dengan persoalan prioritas yang dihadapi mitra, kurangnya pengetahuan tentang aspek hukum dalam Perusahaan di SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru. Keterbatasan akses berakibat mereka tidak dapat memperoleh informasi yang benar tentang aspek hukum dalam perusahaan. Inilah yang menjadi permasalahan khusus yang dialami oleh mitra dikarenakan mitra yang belum mengerti dan mengenal bagaimana pentingnya memahami aspek hukum dalam perusahaan. Sehingga setelah program dilaksanakan mitra dapat memahami dasar hukum dan teknis terkait pengetahuan tentang aspek hukum dalam perusahaan.</p> <p>Mitra adalah Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru, maka ilmu yang diberikan kepada mitra dirasakan penting untuk bekalnya dalam mensosisalisasikan kepada siswa-siswinya mengenai tema yang disampaikan oleh Tim Pengabdian Kepada Masyarakat.</p> <p>Metode pendekatan yang ditawarkan untuk menyelesaikan persoalan mitra program yang telah disepakati bersama dalam kurun waktu realisasi program IbM adalah ceramah, dialog dan bimbingan. Adapun prosedur kerja untuk mendukung metode yang ditawarkan adalah ceramah dilaksanakan 1 (satu) kali dalam pertemuan rutin bulanan mitra, sedangkan dialog dan bimbingan dilakukan dapat beberapa kali sesuai kebutuhan mitra sepanjang masih dalam jangka waktu pelaksanaan program.</p> <p>Partisipasi mitra dalam program IbM ini adalah menyediakan tempat dan waktu pelaksanaan program serta menghadirkan anggota mitra.</p> <p>Luaran yang dihasilkan sesuai rencana kegiatan bagi pengusul berupa artikel ilmiah, sedangkan bagi mitra adalah pemahaman terhadap aspek hukum dalam perusahaan.</p> <p><em>The specific targets to be achieved are related to priority issues faced by partners, lack of knowledge about legal aspect in companies at SMK MudaLimited acces makes they cannot obtain the right information about legal aspects in companies.</em></p> <p><em>This is the most specific problem experienced by partnerts because don’t understand and know how important it is to understand the legal aspects of the company. So that after the program held. Partners can understand legal basic and technical related to legal aspects in companies.</em></p> <p><em>Partner is principle of SMK Muda Pekanbaru, so the knowledge given to partners is important for their provision in socializing to their students about the them that presented by the team to the public.</em></p> <p><em>The approach method offered to solve problems which program partners that have been mutually agreed upon within the program realization period is lectures, dialogue, and guidance.</em></p> <p><em>The work procedures to support the method offered is lecture that held once in a month, while dialogue and guidance can be held several times accourding to the needs of the partners as long as still in the program periode.</em></p> <p><em>Partners participation in this Ibm program is provide place and time of implementing the program and presenting partner members the outpot produced according to the activity plan for the proposer is in the form of scientific article, while for partners is an understanding of the legal aspects company.</em></p> Dedy Felandry, Indra Afrita, Tatang Suprayoga Copyright (c) 2024 SOCIALI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/19072 Wed, 31 Jan 2024 10:11:20 +0000 Pelatihan Pengelolaan Keuangan dan Pelaporan Pajak KUD Makarti di Desa Sungai Keranji https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/18191 <p><em>The main problem currently faced by KUD Makarti Sungai Keranji Village is the less than optimal performance of KUD institutions in business development, which is caused by several factors, including: Lack of knowledge of administrators in KUD management, lack of KUD coaching, lack of access to capital for KUDs, lack of infrastructure. for KUD business development. This problem is the reason behind carrying out community service activities at KUD Makarti. This PkM activity also collaborates with the Teluk Kuantan Tax Service, Counseling and Consultation Office (KP2KP) which delivers material on KUD tax reporting. This service activity is designed in the form of training carried out using lecture methods, tutorials and discussions between resource persons, KUD administrators and village officials. Through community service activities carried out in the form of training, it is hoped that it can increase the knowledge, insight and skills of village officials, especially KUD Makarti administrators, in carrying out transparent, accountable, participatory, effective and efficient KUD financial management and tax reporting.</em></p> <p><em>Permasalahan utama yang saat ini dihadapi oleh KUD Makarti Desa Sungai Keranji adalah kurang optimalnya kinerja kelembagaan KUD dalam pengembangan usaha, yang disebabkan oleh beberapa faktor antara lain : Kurangnya pengetahuan pengurus dalam manajemen KUD, kurangnya pembinaan KUD, kurangnya akses permodalan bagi KUD, kurangnya sarana prasarana untuk pengembangan usaha KUD. Permasalahan tersebut menjadi alasan yang melatarbelakangi dilaksanakannya kegiatan pengabdian kepada masyarakat di KUD Makarti. Dalam kegiatan PkM ini juga bekerjasama dengan Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Teluk Kuantan yang menyampaikan materi tentang pelaporan pajak KUD. Kegiatan pengabdian ini dirancang dalam bentuk pelatihan yang dilaksanakan dengan metode ceramah, tutorial serta diskusi antara narasumber dengan pengurus KUD dan perangkat desa. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan dalam bentuk pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, wawasan, dan keterampilan perangkat desa khususnya pengurus KUD Makarti dalam melaksanakan pengelolaan keuangan dan pelaporan pajak KUD yang transparan, akuntabel, partisipatif, efektif, dan efisien. </em></p> <p>&nbsp;</p> Yeni Sapridawati, Muhammad Irwan , Diskhamarzaweny Diskhamarzaweny, Zul Ammar, Rina Andriani, Dessy Kumala Dewi Copyright (c) 2024 SOCIALI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/18191 Thu, 01 Feb 2024 15:18:39 +0000 Peningkatan Pemahaman Siswa SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru terkait Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 82 tahun 2015 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/19199 <p><strong><em>Abstract</em></strong></p> <p><em>Analysis of the situation of community service is the need for prevention and control of acts of violence within educational units, which is very urgent. Muhammadiyah Vocational School 2 Pekanbaru needs this understanding because the number of crimes against children is quite high. The work procedures to support the method offered are lectures held for 1 (one) hour, and dialogue and discussions for 2 hours or according to partner needs as long as it is within the implementation period of this program. Activities will be held on November 30 2023 in the Hall of SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru, in the form of lectures, dialogue and discussions to solve the problems faced. Partner participation in this community service event is to provide a place and time for the program and to present partner members as audiences. The output that will be produced according to the plan for this community service activity is for partners, of course, increased understanding.</em></p> <p><em>&nbsp;</em><strong><em>Abstrak</em></strong></p> <p><em>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; </em><em>Analisis situasi pengabdian kepada masyarakat ini adalah </em><em>Kebutuhan tentang Pencegahan Dan Penanggulangan Tindak Kekerasan Dilingkungan Satuan Pendidikan, merupakan hal yang sangat urgent. SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru membutuhkan pemahaman tersebut karena tindak Pidana terhadap anak angkanya cukup tinggi</em><em>. Adapun prosedur kerja untuk mendukung metode yang ditawarkan adalah ceramah dilaksanakan 1 (satu) jam, dan dialog serta diskusi selama 2 jam atau sesuai kebutuhan mitra sepanjang masih dalam jangka waktu pelaksanaan program ini</em><em>. Pelaksanaan kegiatan </em><em>pada tanggal </em><em>30</em> <em>November</em><em> 202</em><em>3</em><em> di </em><em>Aula </em><em>SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru, </em><em>berupa</em> <em>ceramah, dialog dan&nbsp; diskusi memecahkan masalah-masalah yang dihadapi.</em> <em>Partisipasi mitra dalam acara pengabdian kepada masyarakat ini adalah menyediakan tempat dan waktu pelaksanaan program serta menghadirkan anggota mitra</em><em> sebagai audien</em><em>.</em> <em>Luaran yang akan dihasilkan sesuai rencana kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah</em> <em>bagi mitra tentunya Peningkatan </em><em>Pemahaman.</em></p> <p><strong><em>&nbsp;</em></strong></p> Robert Libra, Silm Oktapani, Zulkarnaen Noerdin Copyright (c) 2024 SOCIALI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.unilak.ac.id/index.php/sociali/article/view/19199 Thu, 08 Feb 2024 04:48:24 +0000