The Evaluation of Ecoprint Training for Female Inmates at The Class IIA Women’s Correctional Institution in Semarang
Evaluasi Pelatihan Ecoprint pada Narapidana Perempuan di Lapas Perempuan Kelas IIA Semarang
DOI:
https://doi.org/10.31849/dinamisia.v9i1.22403Keywords:
narapidana, pelatihan, ecoprintAbstract
The rehabilitation of inmates faces challenges in providing training due to limited time. This prompted the implementation of ecoprint training, which has a short production time. The purpose of this study is to evaluate ecoprint training using tea for inmates. The method used is action research, with a total of 30 female inmate respondents. The analysis employed is the Wilcoxon Signed-Rank Test and N-gain test. The results showed a significant difference between pretest and posttest in knowledge, with an average increase of 0.94, classified as high. A total of 93% of the respondents, or 28 out of 30 participants, fell into the high category. This indicates that the tea-based ecoprint training is highly effective in increasing the knowledge of inmates.
References
Budiman, A.S., Rebis, R. A., Hidayah, F. N., Primananda, A., Astuti, A. T. B., Nisa, A. M. K., Akbarocta, D. (2023). Pengembangan Keahlian Ecoprint Menjadi Produk Kreatif Kewirausahaan di SMK Muhammadiyah Gamping Sleman, Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(6), 1570-1577.
Fatahilah, S. dan Jarodi, O. (2023). Pelaksanaan Pembinaan Kemandirian Guna Meningkatkan Keterampilan Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan. Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial dan Sains. 12(2), 106-112.
Gunawan, B. dan Anugrah, R. A. 2020. Pelatihan Pembuatan Dan Pemasaran Batik Ecoprint serta Mapping Dusun Jelapan Pundong Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta, Martabe : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 343-354.
Mardliyah, R. 2022. Kualitas Ecoprint Teknik Steam Menggunakan Lima Jenis Zat Warna Alam. Skripsi S1. Semarang: Universitas Negeri Semarang.
Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 3 Tahun 2018 tentang Syarat dan Tata Cara Pemberian Remisi, Asimilasi, Cuti Mengunjungi Keluarga, Pembebasan Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas dan Cuti Bersyarat.
Saptutyningsih, E. & Kamiel, B. P. (2021). Mendorong Ekonomi Kreatif Melalui Produk Ecoprint Melalui Pemanfaatan Potensi Alam di Dukuh Glugo Bantul. Jurnal Warta LPM, 24 (1), 145-158.
Simanungkalit, Y.S. (2020). Teknik Ecoprint dengan Memanfaatkan Limbah Mawar (Rosa sp.) pada Kain Katun. S1 Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Semarang. Diakses pada tanggal 15 Agutus 2024 melalui https://lib.unnes.ac.id/40649/1/5401414062.pdf
Sukarelawan. M. I. (2024). DN-Gain vs Stacking: Analisis Perubahan Abilitas Peserta Didik dalam Desain One Group Pretest-Postest. Yogyakarat: Suryacahya.
Suraya, F. (2021). Peningkatan Nilai Tambah Daun Kopi (Coffea Sp.) menjadi Ecoprint di Desa Mento, Kec. Candiroto, Kab. Temanggung. Jurnal Puruhita. Jurnal Puruhita, 3(2), 59-65.
Utami, R. F.,. Hartikasari, A. L, Noviana, M. (2022). Ecoprint: Ide Usaha Kreatif dan Inovatif. Semhas LPPM. Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Purwokerto.
Widoyoko, E. P. (2017). Evaluasi Program Pembelajaran: Panduan Praktis Bagi Pendidik dan Calon Pendidik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Yahya, L. M. R., Zahra,. Tsabatiyya, N., Junas I., Saskia. D.. (2023). Analisis Kelayakan Bisnis Bags & Crafts Ecoprint Ditiinjau dari Aspek Pemasaran, Teknik dan Teknologi (Studi Kasus pada Ecopaliko Kab. Lima Puluh Kota, Payakumbuh). Journal of Social Science Research, 3(3), 4039-4047.













