Archives

  • Vol. 20 No. 2 (2024)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian budaya, linguistik, dan sosiologi. Tulisan pertama mengetengahkan tentang nilai-nilai budaya di era global pada seni pertunjukan. Artikel kedua dan ketiga berbicara mengenai kajian linguistik mengenai disfemisme bahasa dan kajian makna dalam lirik lagu. Artikel berikutnya, membahas mengenai kajian feminisme dalam lirik lagu. Artikel penutup membahas kajian sosiologi mengenai konstruksi sosial obat herbal. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literatur di bidang kajian sejenisnya.

     

    Pekanbaru, Februari 2024

    Redaktur

  • Vol. 20 No. 1 (2023)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian sastra, linguistik, sastra lisan, dan etnografi. Tulisan pertama mengetengahkan tentang kajian sastra dalam novel. Artikel berikutnya, membahas mengenai ekoleksikon flora fauna dalam pantun. Artikel ketiga mengenai makna tarian ritual. Artikel keempat membahas kearifan lokal dalam sastra lisan. Artikel penutup membahas mengenai kajian etnografi. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literatur di bidang kajian sejenisnya.

     

    Pekanbaru, Agustus 2023

    Redaktur

  • Vol. 19 No. 2 (2023)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian budaya, sastra lisan, filsafat, komunikasi, dan seni musik. Tulisan pertama mengetengahkan tentang kajian budaya mengenai tradisi Bajambau. Artikel berikutnya, membahas mengenai sastra lisan Bukoba. Artikel ketiga mengenai topik filsafat. Artikel keempat membahas topik komunikasi dalam sosial media. Artikel penutup membahas mengenai kajian organologi pada musik bas. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literatur di bidang kajian sejenisnya.

     

    Pekanbaru, Februari 2023

    Redaktur

  • Vol. 19 No. 1 (2022)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian bahasa, budaya, sosiologi dan seni pertunjukan. Tulisan pertama mengetengahkan tentang kajian bahasa mengenai dialek bahasa Melayu. Artikel berikutnya, masih mengenai kajian bahasa yang membahas bentuk dan fungsi makna pantun Melayu. Topik artikel selanjutnya mengenai eksistensi upacara adat. Artikel keempat berupa kajian sosiologi mengenai rekonsepsi interaksi sosial. Artikel penutup mengulas konstruksi perempuan dalam seni pertunjukan. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literatur di bidang kajian sejenisnya.

     

    Pekanbaru, Agustus 2022

    Redaktur

  • Vol. 18 No. 2 (2022)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian sastra, bahasa, seni pertunjukan, dan budaya. Tulisan pertama mengetengahkan tentang kajian sastra banding dalam novel. Artikel berikutnya, membahas bidang seni pertunjukan dalam hal ini drama menggunakan pendekatan struktur dan makna. Artikel ketiga mengenai fungsi dan makna dalam wacana menggunakna pendekatan pragmatik. Artikel keempat membahas simbol dalam kain Ulos.  Artikel penutup membahas superioritas budaya asing di sebuah universitas. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literatur di bidang kajian sejenisnya.

     

     

    Pekanbaru, Februari 2022

    Redaktur

  • Vol. 18 No. 1 (2021)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian sastra, bahasa, budaya dan media. Tulisan pertama mengetengahkan tentang kajian moral dalam film. Artikel berikutnya, membahas bidang bahasa mengenai analisis tindak ilokusi dalam komik. Artikel keempat mengenai analisis simbolik sturktural. Artikel penutup membahas platformisasi dan budaya kovergensi pada media sosial. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literatur di bidang kajian sejenisnya.

     

     

    Pekanbaru, Agustus 2021

     

    Redaktur

  • Vol. 17 No. 2 (2021)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian sastra, bahasa, dan seni pertunjukan. Tulisan pertama mengetengahkan tentang kajian dekonstruksi dalam kisah 1001 Malam. Artikel berikutnya, masih tentang bidang sastra yang membahas ekokritik dan semiotic dalam pantun. Artikel ketiga membahas hermeneutik manuskrip kitab Ar Risalah. Setelah membahas tentang tema sastra, artikel berikutnya membahas mengenai tema linguistik berkaitan tentang ekolinguistik kritis. Artikel penutup mengenai seni pertunjukan randai. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literatur di bidang kajian sejenisnya.

     

    Pekanbaru, Februari 2021

     

    Redaktur

  • Vol. 17 No. 1 (2020)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian sastra, bahasa, sosiologi, dan seni pertunjukan. Tulisan pertama mengetengahkan tentang kajian psikoanalisis dalam kisah 1001 Malam. Artikel berikutnya, masih tentang bidang sastra yang membahas nilai Islam dalam Tunjuk Ajar Melayu karya Tennas Effendy. Setelah membahas tentang tema sastra, artikel berikutnya membahas mengenai tema linguistik berkaitan tentang ekosofi Cangkir Kera dalam cerita rakyat. Selanjutnya, mengangkat tema sosiologi mengenai makna dan unsur seni bela diri Silek. Artikel. Artikel penutup mengenai tema seni pertunjukan tentang kreativitas seorang pencipta tari bernama Ela Mutiara. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literatur di bidang kajian sejenisnya.

     

    Pekanbaru, Agustus 2020

     

    Redaktur

  • Vol. 16 No. 2 (2020)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian sastra, bahasa, dan sosiologi. Tulisan pertama mengetengahkan tentang citra perempuan dalam lirik lagu berjudul Cinderella dari Tata Young. Tulisan berikutnya, masih tentang bidang sastra yang membahas ekokritik dalam puisi karya Dheni Kurnia. Setelah membahas tentang tema sastra, artikel berikutnya membahas mengenai tema bahasa berkaitan dengan struktur argumen Bahasa Melayu Dialek Akit di Kepulauan Meranti. Selanjutnya, mengangkat tema nilai pendidikan Islam Gurindam Dua Belas karya Raja Ali Haji. Artikel selanjutnya, tentang pengaruh keberaksaraan bertema Melayu dalam sajak beberapa penyir Riau. Artikel penutup mengenai tema sosiologi tentang dukun jalur Desa Saik Kuantan. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literatur di bidang kajian sejenisnya.

     

    Pekanbaru, Februari 2020

     

    Redaktur

     

  • Vol. 16 No. 1 (2019)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian bahasa, budaya, dan seni tari. Tulisan pertama mengetengahkan tentang hubungan kekerabatan bahasa Melayu Riau dengan dialek Akit. Tulisan berikutnya, masih tentang bahasa yang membahas topik bahasa Indonesia dalam tajuk berita. Setelah membahas tentang tema bahasa, artikel berikutnya membahas mengenai tema budaya berkaitan dengan Mamak Kandung pada masyarakat Minangkabau. Selanjutnya, masih dengan tema budaya, tulisan mengenai tradisi mitoni pada masyarakat Jawa. Artikel penutup membahasa tentang makna simbolik pada seni tari Gendong. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literature di bidang kajian sejenisnya.

     

     

     

    Pekanbaru, Agustus 2019

    Redaktur

  • Vol. 15 No. 2 (2019)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisan-tulisan tentang kajian sastra dan seni drama (teater). Tulisan pertama mengetengahkan tentang perbandingan unsur deux ex machine  dalam dua karya sastra. Tulisan kedua membahas tentang konsep elemen dramatik pada teater tradisional Mendu Riau. Artikel ketiga mengulas cerita pendek menggunakan pendekatan semiotika. Setelah membahas tentang karya sastra, artikel berikutnya membahas tentang karya seni drama Melayu masa kini. Artikel penutup masih seputar seni drama yang membahas tentang tekstur lakon drama. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literature di bidang kajian sejenisnya.

     

     

     

    Pekanbaru, Februari 2019

    Redaktur

  • Vol. 15 No. 1 (2018)

    Dalam terbitan kali ini, Jurnal Ilmu Budaya menyuguhkan tulisantulisan tentang kajian linguistik, sastra, seni kriya. Tulisan pertama mengetengahkan kajian lingustik terkait analisis tindak tutur. Artikel kedua membahas tentang unsur masyarakat dan distopis dalam karya sastra. Setelah membahas tentang karya sastra, topik selanjutnya mengulas karya seni kriya motif batik. Artiket keempat membahas tentang unsur ekstrinsik dan cerpen. Artikel penutup membahas tentang kajian strukturalisme dalam tradisi lisan cerita Malin Kundang. Semoga dengan tulisan-tulisan yang disajikan dapat memperkaya literatur di bidang kajian sejenis.

1-25 of 37