Permainan Tradisional Sebagai Sarana Mengembangkan Kemampuan Fisik Motorik Anak Usia Dini
Abstract
Abstrak
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kepunahan permainan tradisional yang mulai tergantikan dengan adanya beragam permainan game di dalam gadget Khususnya di Kota Tasikmalaya. Penelitian ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat khususnya orang tua untuk senantiasa melestarikan permainan tradisional sebagai warisan budaya sekaligus media bermain untuk perkembangan khususnya fisik motorik pada anak usia dini. Tujuan dari penelitian ini adalah peneliti ingin menumbuhkan dan melestarikan kembali permainan tradisional yang hampir/sudah punah dengan memperkenalkan pada anak usia dini sebagai generasi penerus bangsa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melibatkan partisipan dari semua kalangan usia dari <20 tahun sampai usia >80 dan 2 orang dari unsur pemerintah yang menangani kebudayaan dan olahraga. Instrumen yang dipergunakan peneliti adalah dengan menggunakan pedoman wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini yaitu berupa data yang menyatakan bahwa ada 33 jenis permainan tradisional yang masih dimainkan di Kota Tasikmalaya. Dan ada beberapa rekomendasi permainan tradisional yang dapat diterapkan dalam pembelajaran di PAUD yang dapat menstimulus perkembangan fisik motorik anak usia dini yaitu permainan pecle, lompat tinggi, sapintrong dan main bola.
Kata Kunci: Bermain; Kemampuan Fisik Motorik; Permainan Tradisional
Downloads
References
Akbari, H., Abdoli, B., Shafizadeh, M., Khalaji, H., Hajihosseini, S., & Ziaee, V. (2009). The effect of traditional games in fundamental motor skill development in 7-9 year-old boys. Iranian Journal of Pediatrics, 19(2), 123–129.
Darminiasih, N. N., Marhaeni, A. A. I. N., & Sutama, M. (2014). Dan Sosial Emosional Anak Kelompok B Tk Sebana Sari. E-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha, 4.
Dwi Imam Efendi. (2015). Permainan Tradisional Sebagai Media Stimulasi Aspek Perkembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini. 13(3), 11–18.
Fitriani, R., & Adawiyah, R. (2018). Perkembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini. Jurnal Golden Age, 2(01), 25. https://doi.org/10.29408/goldenage.v2i01.742
Hasanah, U. (2016). Pengembangan Kemampuan Fisik Motorik Melalui Permainan Tradisional Bagi Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 5(1), 717–733. https://doi.org/10.21831/jpa.v5i1.12368
Imani, R. A., & Muslihin, H. Y. (2020). Permainan Bola Terhadap Perkembangan Gerak Manipulatif Anak Usia 4-5 Tahun. 4(2), 273–284.
Kovačević, T., & Opić, S. (2014). Contribution of Traditional Games To the Quality of Students’ Relations and Frequency of Students’ Association in Primary Education. Croatian Journal of Education, 16(Sp.Ed.No. 1), 95–112.
Lestari, E., Muslihin, H. Y., & Hendri Mulyana, E. (2019). Balap Karung Mengambil Bola Di Kelompok B Tk Negeri Pembina Kota Tasikmalaya. 3(1), 1–10.
Muslihin, H. Y. (2020). Bagaimana Mengajarkan Gerak Lokomotor Pada Anak Usia Dini? Jurnal Paud Agapedia, 2(1), 76–88. https://doi.org/10.17509/jpa.v2i1.24390
Rahayu, D. F., & Khasanah, I. (2013). Upaya meningatkan ketangkasan gerak lokomotor anak melalui permainan ranjau pintar pada kelompok a tk an nur kaliwungu kendal tahun ajaran 2012/2013. 73–83.
Seran, E., Kurniati, E., Pascasarjana, S., & Pendidikan, U. (2019). Identifikasi Permainan Tradisional Busa No Manu Dan. 6(1).
Sutton-Smith, B. (1953). Traditional games of New Zealand children. Folklore, 64(3), 411–423. https://doi.org/10.1080/0015587X.1953.9717380
Wahidah, I., Nurlaela, W., & Nafa, F. (2021). Permainan Tradisional : Keterampilan Motorik dan Ketepatan Strategi Traditional Game : Motoric Skill and Strategy Accuracy. 3(3), 1238–1245. https://doi.org/10.34007/jehss.v3i3.530
Wijayanti, R. (2018). Permainan Tradisional Sebagai Media Pengembangan Kemampuan Sosial Anak. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 51–56. https://doi
- You do not have to comply with the license for elements of the material in the public domain or where your use is permitted by an applicable exception or limitation.
- No warranties are given. The license may not give you all of the permissions necessary for your intended use. For example, other rights such as publicity, privacy, or moral rights may limit how you use the material.