Sosialisasi Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K-3) Bagi Penyedia Jasa Konstruksi di Kota Pekanbaru
Abstract
Kecelakaan kerja terjadi akibat tingkat kesadaran pekerja dalam mematuhi dan melaksanakan standart keselamatan kerja dilingkungan kerja yang tidak konsisten, sehingga berdampak terhadap pekerja itu sendiri seperti terluka, terjatuh, patah, cacat, atau bahkan sampai meninggal. Salah satu teknik yang digunakan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K-3) ditempat kerja adalah dengan mengadakan sosialisasi.Adapun metode yang digunakan adalah uji kuisioner terhadap responden untuk mengukur tingkat pemahaman responden maka digunakan tujuh penilapan indikator seperti leterlibatan pekerja, peranan manajemen, peraturan dan prosedur K-3, kondisi lingkungan kerja, kompetensi kerja, komunikasi antar pekerja dan kinerja proyek konstruksi, Hasil uji kusioner terhadap responden tersebut menunjukkan peningkatan pemahaman akan sangat pentingnya penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K-3) ditempat kerja rata-rata sebesar 44 %.
Downloads
References
Dameyanti, Walangitan, Pingkan, 2014, Implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K-3) Pada Proyek diBitung ( Studi Kasus Proyek Pembangunan Pabrik Minyak PT.MNS), Jurnal Teknik Statik Vol.2 No.3
Ervianto, W.I. 2002. Manajemen Proyek Konstruksi. Penerbit: Andi, Yogyakarta
Hasrul, 2020, Penerapan Pembelajaran Terstruktur dengan Pemberian Tugas Terhadap Hasil Belajar IPS pada Siswa Kelas VI UPT SD Negeri o54 Kanandede Kecamatan Limpong Kabupaten Luwu Utara, Kurnal Didaktika, Vol 9 N0.1 Februari 2020.