Peran Komisi Perlindungan Anak Indonesia Untuk Mewujudkan Perlindungan Anak

  • Laurensius Arliman S Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Padang
Keywords: Peran, KPAI, Perlindungan Anak, Indonesia

Abstract

KPAI is an independent institution formed based on Presidential Decree Number 77 of 2003 concerning the Indonesian Child Protection Commission. KPAI is the mandate of the Child Protection Law with a view to increasing the effectiveness of child protection. KPAI is a state institution mandated by the Act to oversee and supervise the implementation of child protection. This paper discusses how is the position of the Commission for the Protection of Indonesian Children in the Indonesian constitutional system? What is the function of the Indonesian Child Protection Commission as an independent state commission in carrying out the enforcement of human rights for children according to the mandate of the constitution? This research is a descriptive research. The approach used in this study is a normative juridical approach supported by an empirical juridical approach. The data used in this study are secondary data and primary data. Against all data and materials obtained from the results of the study will be compiled and analyzed qualitatively. The function of KPAI as an independent state commission in carrying out the enforcement of human rights on children according to the mandate of the constitution is reflected in 9 (nine) main fields, namely 1) Social Affairs and Children in Emergency Situations; 2) Family and Care Sector; 3) Civil Rights and Participation Fields; 4) Religion and Culture; 5) Education Sector; 6) Health and Drug Sector; 7) Fields of Pornography and Cybercrime; 8) Field of Children Against the Law (ABH); and 9) Trafficking and Exploitation. Where there are functions that are going well, and some are not good, so KPAI gives a lot of suggestions and criticisms of the 9 (nine) functions it performs.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Eko Riyadi (Ed). 2008. Hukum Hak Asasi Manusia. Yogyakarta: Pusham UII.

Hadi Supeno, et-al. 2010. Potret Anak Indonesia, Catatan Siluet dan Refleksi 2010. Jakarta: Komisi Perlindungan Anak Indonesia.

Hadi Supeno. 2010. Kriminalisasi Anak, Tawaran Gagasan Radikal Peradilan Anak Tanpa Pemidanaan, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Harla Sara Octarra, et-al. 2010. Manual Sosialisasi Konvensi Hak-Hak Anak. Jakarta: Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia dengan Yayasan Arti.

Jimlly Asshiddiqie. 2005. Demokrasi dan HAM. Materi yang disampaikan pada stadium generalate, pada acara The 1 st National Conference Corporate Forum for Community Development, Jakarta, pada tanggal 19 Desember 2005.

------------------------. 2010. Perkembangan dan Konsolidasi Lembaga Negara Pasca Amandemen. Jakarta: Sinar Grafika.

Karel Vasek. 1977. A 30 Years Struggle: The Suistaned Efforts to Give Force of Law to the Universal Declaration of. Swiss: Unesco Courrier.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia. 2014. Aksi Perlindungan Anak Dalam Sorotan Media. Jakarta. Komisi Perlindungan Anak Indonesia.

Laurensius Arliman S dan Gokma Toni Parlindungan S. 2017. Politik Hukum Perlindungan Anak. Yogyakarta: Deepublish.

Laurensius Arliman S. 2015. Komnas HAM dan Perlindungan Anak Pelaku Tindak Pidana. Yogyakarta. Deepublish.

----------------------------. 2016. Lembaga-Lembaga Negara Independen di dalam Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945. Yogyakarta. Deepublish.

----------------------------. Kedudukan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Sebagai Lembaga Negara Bantu Dalam Sistem Hukum Ketatanegaraan Indonesia. Jurnal Justitia Et Pax. Volume 23. Nomor 2/2016.

----------------------------. Politik Hukum Pembentukan Undang-Undang Perlindungan Anak Untuk Mewujudkan Perlindungan Anak yang Berkelanjutan. Syiar Hukum. Volume 15. Nomor 2/2017.

----------------------------. Komnas HAM Sebagai State Auxialiary Bodies di dalam Penegakan Hak Asasi Manusia di Indonesia. Jurnal Bina Mulia Hukum. Volume 2. Nomor 1/2017.

----------------------------. Pengadilan Hak Asasi Manusia Dari Sudut Pandang Penyelesaian Kasus dan Kelemahannya. Jurnal Ilmu Hukum Tambun Bungai. Volume 2. Nomor 1/ 2017.

Muhammad Fauzan. Eksistensi Komisi Negara Dalam Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia (Studi Terhadap Komisi Perlindungan Anak Indonesia). Jurnal Media Hukum. Volume 17. Nomor 2/2010.

Nabella Puspa Rani. Penegakan Hukum terhadap Kekerasan pada Anak Menurut Hukum Adat Siak Sri Indrapura. Jurnal Melayunesia. Volume 2. Nomor 1. Juni 2018.

Niā€™matul Huda. 2007. Lembaga Negara dalam Masa Transisi Demokrasi. Yogyakarta: UII Press.

Sinamo Nomensen. 2010. Hukum Tata Negara Suatu Tinjauan Kritis tentang Kelembagaan Negara. Jakarta: Jala Permata Aksara.

Sri Hartini. Peranan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) terhadap Pelaku Tindak Pidana Anak. Jurnal Yustisi. Volume 4. Nomor 2/2017.

Zainal Arifin Mochtar. 2016. Lembaga Negara Independen, Dinamika Perkembangan dan Urgensi Penataannya Kembali Pasca-Amandemen Konstitusi. Jakarta:

Published
2018-05-11
How to Cite
Arliman S, L. (2018). Peran Komisi Perlindungan Anak Indonesia Untuk Mewujudkan Perlindungan Anak. Jurnal Hukum Respublica, 17(2), 193-214. https://doi.org/10.31849/respublica.v17i2.1932
Abstract viewed = 2059 times
pdf downloaded = 2674 times