JARINGAN KOMUNIKASI PETANI KARET DI DESA TANJUNG ALAI KECAMATAN XIII KOTO KAMPAR KABUPATEN KAMPAR

  • RozaYulida Universitas Riau
Keywords: jaringan komunikasi, aktor, petani karet,

Abstract

Jaringan komunikasi merupakan hubungan antara orang perorang, yang akan membentuk pola tertentu. Pola komunikasi dapat menggambarkan bagaimana komunikasi dilakukan. Karet merupakan salah satu komoditi unggalan di Provinsi Riau, termasuk Kabupaten Kampar, bahkan merupakan komoditi yang menjadi budaya bagi masyarakat Riau. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis jaringan komunikasi petani karet di Desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar Kabupaten Kampar. Metode penentuan responden dengan menggunakan metode purposive sampling dan snowball sampling, dengan jumlah seluruh responden sebanyak 55 orang. Data yang telah didapatkan diolah dengan menggunakan UCINet. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi petani karet berbentuk roda, dengan berpusat pada aktor-aktor tertentu. Aktor sentral pada informasi subsistem hulu adalah PPL, pedagang, ketua kelompoktani, Kaur Pembangunan Desa Tanjung Alai. Aktor sentral pada informasi subsistem usahatani adalah PPL, ketua kelompoktani, bendahara kelompoktani, Kaur Pembangunan Desa Tanjung Alai dan petani penggarap. Aktor sentral pada informasi subsistem hilir adalah tauke, dan ketua lelang karet Desa Tanjung Alai. Sedangkan Aktor sentral pada informasi subsistem usaha penunjang adalah ketua, sekretaris, dan bendahara kelompoktani,  dan ketua KUD.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bulkis. 2015. Analisis Jaringan Komunikasi Petani Tanaman Sayuran (Kasus Petani Sayuran Di Desa Egon, Kecamatan Waigette, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur). Jurnal Matematika, Saint, dan Teknologi, 16( 2): 30-42.
DeVito JA. 2011. Komunikasi Antar Manusia. Professional Books. Jakarta
Dinas Perkebunan Kabupaten Kampar. 2018. Statistik Perkebunan Kampar 2017. Kampar. Riau.
Prell C. 2013. Social Network Analysis: History, Theory & Metodology. Singapore: SAGE.
Saragih, B.2010.Agribisnis Paradigma Baru Pembangunan Ekonomi Berbasis Pertanian.IPBpress. Bogor.
Sarwono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Scott. 2009. Social Network Analysis: A Hand Book. Second Edition. Sage Publications Inc. California (US).
Soekartawi. 2003. Agribisnis (Teori dan Aplikasinya). PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Suryanto, B. 2004. Peran Usahatani Ternak Ruminansia Dalam Pembangunan Agribisnis Berwawasan Lingkungan. Pidato Pengukuhan Guru Besar Universitas Diponegoro. Semarang. ISBN 979. 7042669.
Zulkarnain. 2015. Analisis Hubungan Jaringan Komunikasi Dengan Perubahan Taraf Penghidupan Dan Pola Pikir Dalam Pemberdayaan Pembudidaya Ikan Di Kabupaten Kampar, Riau. Disertasi. Intitut Pertanian Bogor. Bogor.
Published
2020-08-17
Abstract viewed = 235 times
PDF downloaded = 489 times