Integrasi Kearifan Lokal Pada Pembelajaran di SD Melalui Etnomatematika dan Etnosains (Ethnomathscience)
Abstract
Based on an international survey, the performance of Indonesian students in mathematics and science is relatively low. So learning innovations are needed for enjoyable learning. Etnomathscience is a collaboration between ethnomathematics and ethnoscience so that local culture is integrated synergistically in learning. The achieved from this program are providing: 1) an understanding of Ethnomathscience, 2) skills for teachers in analyzing teaching material that can be integrated with the local culture. This service was carried out at SDN Prawit I Surakarta. The methods of service delivery include approach methods starting from the survey, licensing, and motivation; the implementation of the program including the preliminary stage, the stage of socialization and audience, the implementation phase, and the evaluation phase. The target is the participants can understand and can be integrated ethnomathscience in learning and have the skills in analyzing teaching material that can be integrated with the environment and local culture.
Downloads
References
Ambalegin, Arianto, T., & Azharman, Z. (2019). Kampung Tua Nongsa Sebagai Tujuan Wisata Berbasis Kearifan Lokal Budaya Melayu Batam. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(Juni). https://doi.org/10.31849/dinamisia.v3i2.2863.
Hadi, W.P., Sari, F.P., Sugiarto, A., Mawaddah, W. & Arifin, S. (2019). Terasi Madura: Kajian Etnosains dalam Pembelajaran IPA untu Menumbuhkan Nilai Kearifan Lokal dan Karakter Siswa. Quantum: Jurnal Inovasi Pendidikan Sains, 10(1). 45-55. http://dx.doi.org/10.20527/quantum.v10i1.5877.
Hantono, D., Ashadi, Purwantiasning, A. W., Anisa, Nur’aini, R. D., & Sari, Y. (2020). Pengadaan Taman Bermain Anak Untuk Peningkatan Kualitas Pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda II Dusun Gunung Leutik Kabupaten Bogor. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 236-241. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v4i2.3897
Indrahti, S., Maziyah, S. & Alamsyah. (2017). Ragam Kuliner Sesaji Upacara Tradisi di Kabupaten Jepara. Jurnal Sejarah Citra Lekha, 2(1), 61-74. https://doi.org/10.14710/jscl.v2i1.14547
Kemendikbud. (2016). Peringkat dan Capaian PISA Indonesia Mengalami Peningkatan. Jakarta: Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat Kemendikbud. Diakses 13 September 2020, dari https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2016.
Prihastari, E & Widyaningrum, R. (2018). Pengembangan MAS NOVEL Berbasis Etnomatsains untuk Menanamkan Sikap Peduli Lingkungan Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Profesi Pendidikan Dasar, 5(2), 167-176. https://doi.org/10.23917/ppd.v1i2.6944.
Sari, R.P., Kusumastuti, & Putri, R.A. (2017). Kesesuaian Taman Cerdas Sebagai Ruang Publik Skala Pelayanan Kelurahan Terhadap Konsep Kota Layak Anak. Region: Jurnal Pembagunan Wilayah dan Perencanaan Partisipatif, 12(1), 71-82. https://doi.org/10.20961/region.v12i1.12116
Sunandar, M. A. (2017). Pembelajaran Matematika SMK Bernuansa Etnomatematika. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 95-105. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/prisma/article/view/21622.
Wagiran. (2011). Pengembangan Model Pendidikan Kearifan Lokal Dalam Mendukung Visi Pembangunan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 2020 (Tahun Kedua). Jurnal Penelitian Dan Pengembangan, 3 (5), 85-100.
Wahyuni, A., Aji, A., Tias, W., & Sani, B. (2013). Peran Etnomatematika dalam Membangun Karakter Bangsa. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika FKIP UNY, 114-118. https://eprints.uny.ac.id/10738/1/P%20-%2015.pdf.
Widyaningrum, R. (2018). Analisis Kebutuhan Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Etnosains untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPA dan Menanamkan Nilai Kearifan Lokal di Sekolah Dasar. Widya Wacana: Jurnal Ilmiah, 13(2), 26-32. http://dx.doi.org/10.33061/ww.v13i2.2257.
