PERAN MEDIASI WORK ENGAGEMENT DALAM HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI DAN KINERJA PEGAWAI
Abstract
Kompetensi pegawai merupakan faktor penting dalam menentukan kinerja individu maupun organisasi. Namun, dalam berbagai penelitian, hubungan antara kompetensi dan kinerja pegawai masih menunjukkan hasil yang bervariasi, terutama dengan adanya faktor mediasi seperti work engagement. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran mediasi work engagement dalam hubungan antara kompetensi dan kinerja pegawai di Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Pendapatan Pasir Pengaraian. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian kausalitas. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada 58 pegawai dan dianalisis menggunakan metode Partial Least Square – Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Temuan dalam penelitian ini mengindikasikan bahwa kompetensi pegawai berkontribusi secara signifikan terhadap peningkatan kinerja. Namun, faktor work engagement tidak ditemukan sebagai mediator yang secara langsung menghubungkan kompetensi dengan kinerja pegawai. Temuan ini mengindikasikan bahwa terdapat faktor lain di luar work engagement yang dapat lebih berpengaruh dalam menjembatani hubungan tersebut, seperti sistem insentif, kebijakan organisasi, serta lingkungan kerja yang mendukung. Oleh karena itu, organisasi perlu mempertimbangkan strategi peningkatan kinerja pegawai tidak hanya melalui peningkatan kompetensi, tetapi juga dengan menciptakan lingkungan kerja yang lebih dinamis dan memberikan insentif yang sesuai.
