ANALISIS NILAI TAMBAH AGROINDUSTRI PRODUK HILIR KAKAO (STUDI KASUS PABRIK MINI CHOCATO KELURAHAN KAPALO KOTO, KECAMATAN PAYAKUMBUH SELATAN, SUMATERABARAT)

  • Indra Dwi Septiaji Universitas Riau
  • Cepriadi Cepriadi Universitas Riau
  • Ermi Tety Universitas Riau
Keywords: Kata kunci: Kakao, Coklat Olahan, Analisis Bisnis, Pemasaran

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah 1) menganalisis biaya pemasaran, besarnya margin, keuntungan pemasaran, dan proporsi yang diterima oleh pabrik mini chocato di Kelurahan Kapalo Koto, kecamatan selatan payakumbuh, kecamatan Payakumbuh. 2) menganalisis nilai tambah bubuk kakao pabrik chocato mini, dengan fokus pada produk bubuk kakao murni, 3 in 1 bubuk dan scrub. 3) mengetahui masalah produksi yang dihadapi pabrik mini chocato di Kelurahan Kapalo Koto, kecamatan selatan payakumbuh, kecamatan Payakumbuh. Penelitian dilakukan di Kelurahan Kapalo Koto, kecamatan Payakumbuh Selatan, kecamatan Payakumbuh, Sumatera Barat pada tahun 2014. Hasil penelitian adalah 1) produk nilai tambah terbesar adalah bubuk kakao murni sebesar Rp.65.000 / Kg dan yang terkecil. Nilai tambah adalah produk scrub sebesar Rp.15.000 / kg dan RCR point adalah 1,30. 2) Ada delapan permasalahan yang dihadapi pabrik mini chocato yaitu: Isu yang paling dominan adalah keterbatasan faktor chocato mini tingkat produksi yang menyebabkan kapasitas fermentasi kakao yang terbatas diterima dari petani, harga bahan baku yang tidak stabil, daya tahan produk yang pendek, kapasitas produksi , kemasan produk, promosi, harga jual produk cenderung rendah, saluran distribusi, administrasi pabrik yang tidak terstruktur, tidak dapat sepenuhnya memenuhi permintaan pasar.

 

Kata kunci: Kakao, Coklat Olahan, Analisis Bisnis, Pemasaran

Downloads

Download data is not yet available.

References

Santi Y. M. 2009. Analisis usaha agroindustri keripik belut (Monopterus albus zuieuw) di Kabupaten Klaten.Skripsi. Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret. Surakarta. (Tidak dipublikasikan).

Soekartawi. 2005. Agroindustri dalam Perspektif Sosial Ekonomi. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Sudiyono A. 2004. Pemasaran Pertanian. UMM Press. Malang

Pusat penelitian kopi dan kakao indonesia, 2010.

Zakaria W.A. 2000. Analisis nilai tambah ubi kayu pada beberapa agroindustri berbasis ubi kayu di Provinsi Lampung. Jurnal Ilmiah Sosial Ekonomi, volume 6 No.2 Desember 2000. Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Lampung, Lampung. (Tidak dipublikasikan).
Published
2018-03-21
Abstract viewed = 1497 times
PDF downloaded = 3343 times