Strategi Indonesia Dalam Pengembangan Ekonomi Kreatif Ditengah Masuknya Korean Wave Tahun 2017-2020

  • Juliette Heuvel Harlapan Universitas Kristen Satya Wacana
  • Triesanto Romulo Simanjuntak Universitas Kristen Satya Wacana
  • Roberto Cornelis Octavianus Seba Universitas Kristen Satya Wacana
Keywords: Ekonomi Kreatif, Korean Wave, Indonesia, Bekraf, Kerjasama

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implikasi masuknya Korean Wave ke Indonesia dalam bidang industri kreatif dan hubungan bilateral antara Indonesia dengan Korea Selatan. Sehingga peneliti mencoba untuk menganalisis strategi yang harus dilakukan Indonesia dalam memanfaatkan peluang hadirnya Korean Wave sebagai sebuah inovasi baru. Hubungan bilateral Indonesia dengan Korea Selatan begitu erat, sehingga juga menjadi sebuah kesempatan bagi Indonesia untuk mengembangkan ekonomi kreatif nya dan di perkenalkan di Korea Selatan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat kualitatif dengan analisis deskriptif. Sebagian besar data yang dikumpulkan berasal dari hasil literatur yang didukung oleh studi pusaka dan data dari website. Teori yang digunakan yakni Neoliberalisme dengan konsep hubungan kerja sama bilateral dan ekonomi kreatif. Hasil penelitian menunjukkan diplomasi yang dilakukan oleh badan ekonomi kreatif Indonesia dengan berbagai pihak baik dalam negeri maupun luar negeri mampu memperkenalkan karya produksi Indonesia di Korea Selatan. Peneliti menemukan strategi Bekraf, dengan melakukan perluasan pasar baik dalam lingkungan domestik maupun luar negeri, melakukan pendekatan dan kerja sama dengan lembaga pemerintah dan non-pemerintah, melakukan pelatihan, dan melakukan program hubungan kerja sama Indonesia-Korea Selatan pada event yang diselenggarakan

Downloads

Download data is not yet available.

References

[1] Bekraf. 2019. Laporan Kinerja Badan Ekonomi Kreatif Tahun 2019.
[2] Chaniago, Siti Aminah. 2010. “Munculnya Neoliberalisme Sebagai Bentuk Baru Liberalisme.” Jurnal Hukum Islam 8(2):223–139. doi: 10.28918/jhi.v8i2.306.
[3] Hastuti, Rahajeng Kusumo. 2019. “Di Indonesia Festival, BNI Ajak UMKM Tembus Pasar Korea.” CNBC Indonesia.
[4] Kurniasih, M. P. 2021. “Upaya Gastrodiplomasi Indonesia Di Korea Selatan Pasca-Joint Commission Meeting 2015.”
[5] Leonardo, Leonardo. 2019. “Diplomasi Budaya Korea Selatan Dan Implikasinya Terhadap Hubungan Bilateral Korea Selatan - Indonesia.” Global Political Studies Journal 3(1):1–32. doi: 10.34010/gpsjournal.v3i1.1997.
[6] Melly, Ridaryanthi. 2014. “Bentuk Budaya Populer Dan Konstruksi Perilaku Konsumen Studi Terhadap Remaja.” Jurnal Visi Komunikasi 13(01):88–104.
[7] Muis, Afni Regita Cahyani. 2019. Sustainable Competitive Advantage : Ekonomi Kreatif Indonesia Dalam Perdagangan Internasional. Yogyakarta: Deepublish.
[8] Nugroho, Desra Yanti Gea ;. Agung Yudhistira. 2022. “Studi Komparatif Industri Musik Di Indonesia, Korea Selatan Dan Jepang Sebagai Inovasi Ekonomi Kreatif.” 07(02):1–27.
[9] Parmitasari, Rika Dwi Ayu, and Zulfahmi Alwi. 2020. “Aliran Ekonomi Neoliberalisme: Suatu Pengantar.” Study of Scientific and Behavioral Management (SSBM) 1(3):59–69.
[10] Pratama, Akhidi Martin. 2022. “Globalisasi Adalah: Pengertian, Ciri-Ciri Dan Dampak-Dampaknya.” Kompas.Com. Retrieved (https://money.kompas.com/read/2021/10/26/183000326/globalisasi-adalah-pengertian-ciri-ciri-dan-dampak-dampaknya?page=all).
[11] Rasyidah, Muhammad Alvansyah Joisangadji ;. Resa. 2021. “Diplomasi Publik Korea Selatan Melalui Kerjasama Industri Kreatif Sub Sektor Mode Dengan Indonesia.” 6(10):6.
[12] Vami, Safitri Fony, and Faraswacyen Denada L. Gaol. 2020. “Strategi Bekraf Terhadap Pengembangan Ekonomi Kreatif Di Indonesia Melalui Regional Comprehensive Economic Partnership.” Balcony: Budi Luhur Journal of Contemporary Diplomacy 4(1):93–102
Published
2024-05-04
How to Cite
Juliette Heuvel Harlapan, Triesanto Romulo Simanjuntak, & Roberto Cornelis Octavianus Seba. (2024). Strategi Indonesia Dalam Pengembangan Ekonomi Kreatif Ditengah Masuknya Korean Wave Tahun 2017-2020. Jurnal Niara, 17(1), 134-143. https://doi.org/10.31849/niara.v17i1.20042
Section
Articles
Abstract viewed = 0 times
PDF downloaded = 0 times