Penguatan Kader Tani Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Desa Alue Ambang Kabupaten Aceh Jaya

  • Agustinur Universitas Teuku Umar
  • Jasmi Universitas Teuku Umar
  • Muhammad Jalil Universitas Teuku Umar
  • Dewi Fithria Universitas Teuku Umar
  • Muhammad Afrillah Universitas Teuku Umar
Keywords: Stunting, Farmer Cadre, Organization, Family Nutrion

Abstract

Stunting has become one of the national issues that are of concern to the government and requires an immediate solution. One of the districts in Aceh Jaya that is targeted for stunting prevention is Teunom. One of the efforts that can be done as a series of stunting prevention efforts in Aceh Jaya is to mobilize community farmer groups to pay attention to fulfilling family nutrition. This service is carried out to strengthen farmer cadres in Alue Ambang, Teunom Aceh Jaya in order to support the program to fulfill family food needs through the use of household yards. The activity was carried out for 2 days which included counseling or socializing the importance of stunting prevention and fulfilling family food nutrition and organizing farmer cadres in Alue Ambang village. The result of this activity was the formation of farmer cadre organizations and the community became more aware of the functions and duties of farmer cadres to support stunting prevention efforts in Alue Ambang village.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arlius, A. (2017). Hubungan Ketahanan Pangan Keluarga dengan Status Gizi Balita (Studi di Desa Palasari dan Puskesmas Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang). Jurnal Ketahanan Nasional. 9 (23): 359-375.

Darmawan, A dan Pasandaran, E. (2000). Dinamics of Vegetable Production, Distribution and Consumption in Indonesia. Asia Vegetable Research and Development Centre Publication. No. 00-489: 139-173.

Djamil, Y.P.S., A. Rauf dan Y. Boekoesoe. 2016. Penguatan Kelembagaan Kelompoj Tani Padi Sawah dan Dampakya pada Penerapan Sistem Tanam Legowo. Agrinesia. 1 (1): 61-69.

Farahdiba, Z, Achdiyat dan TR. Saridewi. (2020). Peran Anggota Kelompok Wanita Tani dalam Pemanfaatan Pekarangan di Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Kota Depok. Jurnal Inovasi Penelitian. 1 (3): 535-544.

Hermanto dan DKS. Swastika. (2011). Penguatan Kelompok Tani: Langkah Awal Peningkatan Kesejahteraan Petani. Analisis Kebijakan Pertanian. 9 (4): 371-390.

Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2016. Tentang Kelembagaan Petani. https://perundangan.pertanian.go.id.diakses pada tanggal 17 Juli 2021.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2019. Tentang penanggulangan masalah Gizi Bagi Anak Akibat Penyakit. Diakses tanggal 17 Juli 2021.

Poltekes Kemenkes Aceh. (2017). Studi Monitoring dan Evaluasi Program Gizi PSG dan PKG ceh. Dinas Kesehatan. Provinsi Aceh.

Sa’ban, I.M.A, A. Sadat dan A. Nazar. (2021). Meningkatkan Pengetahuan Masyarakat dalam Perbaikan Sanitasi Lingkungan. Dinamisia. 5 (1): 10-16.

Sukendar, Marthalen dan Hasuri. (2019). Penguatan Kapasitas Kelompok Tani dalam Upaya Meningkatkan Produktivitas Budidaya Ubi Ungu sebagai Produk Olahan Pangan Lokal di Desa Sidamukti Baros Kabupaten Serang. Bantenese Jurnal Pengabdian Masyarakat. 1 (1): 48-56.

Suwarno, E., E. Suhesti dan Nahlunnisa. (2018). Pengembangan Agroforestry Sederhana di Sekitar Rumah. Dinamisia. 2 (2): 293-300.

Vanda, N. (2019). Akses Pangan dan Kejadian Balita Stunting: Kasus Pedesaan Pertanian di Klaten. Pangan. 28 (1): 73-82.

Published
2022-06-30
How to Cite
Agustinur, Jasmi, Muhammad Jalil, Dewi Fithria, & Muhammad Afrillah. (2022). Penguatan Kader Tani Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Desa Alue Ambang Kabupaten Aceh Jaya. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(4), 863-868. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v6i3.10071
Abstract viewed = 392 times
PDF downloaded = 374 times