Pelatihan Protokol Kesehatan Bagi Pemandu Wisata Pedesaan di Kabupaten Belitung

  • Rina Fitriana Politeknik Sahid
  • Wisnu Bawa Tarunajaya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia
  • Kemal Akbar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia
Keywords: Era Adaptasi Kebiasaan Baru, Pramuwisata Pedesaan, Protokol Kesehatan

Abstract

Menghadapi era adaptasi kebiasaan baru, Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung kembali mengadakan pelatihan bagi pramuwisata pedesaan dan pengelola Desa Wisata yang bertujuan menyiapkan pelaku wisata agar mampu memasarkan Desa Wisata dan memberikan jaminan pelayanan prima yang sesuai dengan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah. Salah satu materi yang diberikan dalam pelatihan tersebut adalah materi protokol kesehatan yang meliputi kebersihan, kesehatan, keamanan dan keberlangsungan lingkungan dan praktek penerapannya. Peserta pelatihan sebanyak 40 orang. Metode pelatihan adalah tutorial, diskusi dan praktek. Hasil pelatihan,70% (28 peserta) menyatakan bahwa itu adalah pelatihan pertama mereka tentang penerapan protokol kesehatan, 90% (36 peserta) menyatakan teori tersebut dapat diterapkan di destinasi wisata di tempatnya sedangkan 10% (4 peserta) berpendapat fasilitas pendukung masih harus dilengkapi agar kegiatan wisata dapat berjalan sesuai dengan protokol kesehatan yang ada. Sebanyak 60% peserta (24 orang) berpendapat bahwa demi pendalaman materi tersebut maka durasi pelatihan perlu diperpanjang, sementara sebanyak 50% peserta (20 orang) meyakini bahwa akan lebih baik apabila dalam pelatihan serupa, tenaga kesehatan ikut dihadirkan sehingga penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) bagi Desa Wisata, diantaranya SOP di objek wisata dan homestay, dapat dilakukan sebagai salah satu luaran pelatihan yang dapat menjadi bekal peserta saat hendak menerapkannya di destinasinya masing-masing.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Wisnu Bawa Tarunajaya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia

Deputi Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar RI

Kemal Akbar, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia

Analis Ahli Muda

References

Andayani, A. A. I., Martono, E., & Muhamad, M. (2017). Pemberdayaan Masyarakat Melalui

Pengembangan Desa Wisata Dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Sosial Budaya Wilayah (Studi Di Desa Wisata Penglipuran Bali). Jurnal Ketahanan Nasional, 23(1), 1. https://doi.org/10.22146/jkn.18006

Darmawan, I. P. E., Negara, I. M. K., & Sudana, I. P. (2017). Pengaruh pelayanan pramuwisata

lokal terhadap citra daya tarik wisata besakih. Jurnal Analisis Pariwisata, 17(2), 93–97.

Desa Wisata Institute. (2020). Survey Desa Wisata Institute. (2020). Dampak Pandemi Covie-19 terhadap Desa/Kampung Wisata di Indonesia. https://desawisatainstitute.com/riset

Dwipayana, I. K., Widana, I. K. A., & Sutarya, I. G. (2017). Analisis faktor penentu kepuasan

wisatawan perancis terhadap kualitas pelayanan pramuwisata di pt. pacto bali prima holidays sanur bali. Jurnal Penelitian Agama Hindu, 1(1), 100–104.

Fitriana, R. (2020). Meningkatkan Keterampilan Pelajar Melalui Pelatihan Grooming Dalam

Tourism Goes To School. Jurnal Masyarakat Mandiri, 4(2), 173. https://doi.org/https://doi.org/10.31764/jmm.v4i2.1946

Gelgel, I. P., & Dwijayanthi, N. M. A. (Eds.). (2020). Bali vs covid 19: book chapters. Nilacakra.

Hakim, I. N. (2020). Wabah dan Peringatan Perjalanan dalam Persepsi Wisatawan. JUMPA, 7(1), 31–51.

Hakim, L. (2020). COVID-19 and the Moment to Evaluate Tourism Euphoria , Indonesia. Journal

of Indonesian Tourism and Development Studies, 8(2), 119–123. https://doi.org/10.21776/ub.jitode.2020.008.02.09

Hanoatubun, S. (2020). Dampak covid-19 terhadap perekonomian indonesia. EduPsyCouns

Journal, 2(1), 146–153.

Harefa, M. (2020). Dampak sektor pariwisata terhadap penerimaan daerah di kabupaten

belitung. Jurnal Ekonomi Dan Kebijakan Publik, 11(1), 65–77.

Hidayat, N. (2019). Upaya peningkatan kesejahteraan sosial masyarakat melalui pengembangan

desa wisata (studi kasus di desa jetis, kecamatan nusawungu, kabupaten cilacap) (skripsi). IAIN Purwekorto.

Mulasari, S. A., Izza, A. N., Masruddin, Hidayatullah, F., A., F. D. P. B. M., & Astry, A. (2020).

Pelatihan kesehatan dan keselamatan kerja ( k3 ), service excellent , serta pengelolaan sanitasi lingkungan tempat wisata Desa. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 61–66.

Pradono, M. N. (2020). Kampanye Protokol CHS di Destinasi Wisata Perlu Strategi Khusus.

https://ekonomi.bisnis.com/read/20200707/12/1262502/kampanye-protokol-chs-di-destinasi-wisata-perlu-strategi-khusus

Prodjo, W. A. (2016). Doyan kopi? kunjungi 2 warkop legendaris di belitung.

https://travel.kompas.com/read/2016/03/16/160300027/Doyan.Kopi.Kunjungi.2.Warkop

Putra, I. G. G. L. W., Sudana, I. P., & Mahadewi, N. P. E. (2016). Analisis Kualitas Pelayanan

Pramuwisata Terhadap Kepuasan Wisatawan Di Pt. Bali Sun Tours. Jurnal IPTA, 4(2), 58–63. https://doi.org/10.24843/ipta.2016.v04.i02.p12

Rachmawati, I., & Shishido, K. (2020). Travelers’ motivations to travel abroad during covid 19

outbreak. International Journal of Applied Sciences in Tourism and Events, 4(1), 1. https://doi.org/10.31940/ijaste.v4i1.1772

Rifai, M., Agustin, H., & Isni, K. (2020). Pencegahan risiko kesehatan dan keselamatan berwisata:

studi kasus objek wisata lava bantal-sleman , daerah istimewa yogyakarta. PROMOTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 10(1), 1–7.

Romagosa, F. (2020). The COVID-19 crisis: Opportunities for sustainable and proximity tourism.

Tourism Geographies, 22(3), 1–5. https://doi.org/10.1080/14616688.2020.1763447

Rusyidi, B., & Fedryansah, M. (2018). Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat. Jurnal

Pekerjaan Sosial, 1(3), 155–165. https://doi.org/10.24843/jdepar.2017.v05.i01.p26

Shoheh, M. M. (2019). Pemberdayaan pemandu wisata (Tour Guide) Desa Agrowisata

Lebakmuncang dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat (skripsi). UIN Sunan Gunung Djati.

Sudana, I. P. (2013). Strategi Pengembangan Desa Wisata Ekologis di Desa Belimbing, Kecamatan

Pupuan Kabupaten Tabanan. Analisis Pariwisata, 13(1), 11–31.

Tarunajaya, W. B. (2020). Buku Panduan Pemberdayaan Masyarakat Desa Wisata Berbasis

Pendampingan (Kerjasama Kemenparekraf, Kemendes PDTT dan Perguruan Tinggi). Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Varicela, N. (2019). Perbandingan peran pendapatan asli daerah sektor pertambangan dan

sektor pariwisata dalam meningkatkan perekonomian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (skripsi). Universitas Bangka Belitung.

Wirawan, I. M. A., Wirawan, D. N., & Kurniasari, N. M. D. (2016). Praktik pemberian informasi

kesehatan wisata oleh pramuwisata di bali.

Yoeti, O. A. (2010). Dasar-dasar pengertian hospitality & pariwisata. Alumni.

Published
2021-06-27
How to Cite
Fitriana, R., Tarunajaya, W. B., & Akbar, K. (2021). Pelatihan Protokol Kesehatan Bagi Pemandu Wisata Pedesaan di Kabupaten Belitung. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(3), 608-616. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v5i3.5395
Abstract viewed = 874 times
PDF downloaded = 757 times