Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Budidaya Ikan Air Tawar Di Kabupaten Pasaman
Abstract
Permintaan ikan air tawar di Provinsi Sumatera Barat Kabupaten Pasaman masih tergolong sangat tinggi sedangkan ketersedian ikan air tawar sangat kurang. Hal ini melatarbelakangi pemerintah Kabupaten Pasaman membuat program pemberdayakan masyarakat di bidang budidaya ikan air tawar dengan tujuan untuk meningkatkan hasil produksi ikan air tawar yang berkualitas sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang saat ini masih berada dibawah garis kemiskinan. Tujuan riset ini adalah untuk mengetahui keberhasilan pemberdayaan masyarakat dalam budidaya ikan air tawar oleh pemerintah Kabupaten Pasaman. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitattif dengan pendekatan deskriptif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan studi literatur, serta teknik keabsahan data menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan masyarakat dibidang budidaya ikan air tawar yang dilakukan pemerintah Pasaman bersama masyarakat tergolong berhasil dengan semakin meningkatnya hasil produksi ikan air tawar yang dihasilkan dari 46.809 ton pada tahun 2013 menjadi 51.827 ton pada tahun 2018, sehingga menaikkan tingkat kesejahteraan masyarakat yang sebelumnya berpenghasilan kurang dari Rp 10 juta saat ini telah meningkat menjadi Rp 25 juta per tiga bulan, dan menjadikan Kabupaten Pasaman sebagai salah satu daerah terbaik dalam budidaya ikan air tawar di Indonesia.
Downloads
References
Amanah, S. (2005). Pengembangan Masyarakat Pesisir berdasarkan Kearifan Lokal di Pesisir Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali (Doctoral dissertation). Institut Pertanian Bogor, Indonesia.
Darmansah, A., Sulistiono, Nugroho, T., & Supriyono, E. (2016). Pemberdayaan Masyarakat melalui Pengembangan Budi Daya Ikan Lele di Desa Balongan, Indramayu, Jawa Barat. Agrokreatif Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 8. https://doi.org/10.29244/agrokreatif.2.1.8-16
Ihsan, Y. N. (2002). Kajian Pengembangan Budidaya Laut: Pengaruhnya terhadap kesejahterasaan Masyarakat Pesisir.
Mashur, D., Putra, R., Herman, H., Mayarni, M., Nasution, M., Hariyani, E., Musadad, M., & Putri, R. (2019). Penguatan Iptek dan kearifan lokal dalam pengelolaan perikanan di Desa Pangkalan Jambi Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis. Unri Conference Series: Community Engagement, 1, 290-296. https://doi.org/10.31258/unricsce.1.290-296
Nasdian, F. T. (2014). Pengembangan Masyarakat. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Noor, M. (2011). Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Ilmiah CIVIS, 1(2), 87–99.
Rochdianto, A. (2009). Budidaya Ikan di Jaring Terapung. Jakarta: Penebar Swadaya.
Salvatore, D. (2006). Mikroekonomi (Edisi Keem). Inc. Newyork: McGraw-Hill.
Samuelson, P. A., & Nordhaus, W. D. (2001). Macroeconomics (Seventeent). New York: McGraw-Hill Higher Education.
Suaib, H., & Siswanto, B. (2017). Suku Moi: Nilai-Nilai Kearifan Lokal dan Modal Sosial dalam Pemberdayaan Masyarakat.
Sunyoto, U. (2004). Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.