Inovasi Pelayanan Publik Di Desa Seberang Taluk Kabupaten Kuantan Singingi
Abstract
The purpose of this research describes the innovation of public services in public information disclosure in village governance. This research method uses primary literature studies, interviews, observations, and documentation, as well as data analysis techniques using interactive models. This research found that public service innovations are carried out by the village to be done with an Incremental innovation level and done continuously without having to change or a new invention, the driving factor of innovation success in the cooperation research site, participation, commitment, flexibility, transparency and infrastructure facilities Innovation service. Research findings can be used as a reference for legal researchers, public administration, and rural economic development
Downloads
References
. Aziz, N. L. L. (2016). Otonomi Desa dan Efektivitas Dana Desa. Jurnal Penelitian Politik, 13(2), 193-211.
. Imawan, A., Irianto, G., & Prihatiningtias, Y. W. (2019). Peran Akuntabilitas Pemerintah Desa Dalam Membangun Kepercayaan Publik. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 10(1).
. Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative Data Analysis: Methods Sourcebook. 3rd. ed: Thousand Oaks, CA: Sage.
. Keputusan Gubernur Riau No. Kpts. 1058/XI/2016 Tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota Se Provinsi Riau Tahun 2017
. Dewanta, A. S. (2016). Otonomi dan Pembangunan Daerah. Jurnal Penelitian Politik, 13(2), 193–211. https://doi.org/10.20885/unisia.vol27.iss53.art12
. Febri Arifiyanto, D., & Kurrohman, T. (2014). Akuntabilitas Pengelolaan Alokasi Dana Desa Di Kabupaten Jember. Jurnal Riset Akuntansi Dan Keuangan, 2(3), 473. https://doi.org/10.17509/jrak.v2i3.6598
. Fitriana, D. N. (2014). Inovasi Pelayanan Publik BUMN (Studi Deskriptif tentang Inovasi Boarding Pass System dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kereta Api PT KAI di Stasiun Gubeng Surabaya). Kebijakan Dan Manajemen Publik, 2(1), 1–10. Retrieved from http://www.journal.unair.ac.id/download-fullpapers-kmp3c8840fbddfull.pdf
. Hanifah, S. I., & Sugeng, P. (2015). Akuntabilitas dan Transparansi Pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes). Jurnal Ilmu & Riset Akuntansi, 4(8), 1–15.
. Hasbiansyah, O. (2004). Konstelasi Paradigma Objektif dan Subjektif dalam Penelitian Komunikasi dan Sosial. Mediator, 5(2), 199–218.
.Imawan, A., Irianto, G., & Prihatiningtias, Y. W. (2019). Peran Akuntabilitas Pemerintah Desa Dalam Membangun Kepercayaan Publik. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 10(1), 156–175. https://doi.org/10.18202/jamal.2019.04.10009
.Kumalasari, D. (2017). Transparansi Dan Akuntabilitas Pemerintah Desa Dalam Pengelolaan Alokasi Dana Desa. Jurnal Ilmu Dan Riset Akuntansi, 5(11), 1–15. Retrieved from https://ejournal.stiesia.ac.id/jira/article/view/2563
.Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitatif Data Analysis A Methods Edition 3.
. Syofian, & Tua F S, H. (2019). Villagers’ Satisfaction Indicators on Village Information System in The Front Region. Jurnal Niara, 12(2), 34- 43. https://doi.org/10.31849/niara.v12i2.3072.
.Tomuka, S. (2013). Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance Dalam Pelayanan Publik Di Kecamatan Girian Kota Bitung (Studi Tentang Pelayanan Akte Jual Beli). Jurnal Politico, 1(3), 1–15.
.Tomuka, S. (2013). Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance Dalam Pelayanan Publik Di Kecamatan Girian Kota Bitung (Studi Tentang Pelayanan Akte Jual Beli). Jurnal Politico, 1(3), 1–15.