HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU ASERTIF PUSTAKAWAN DALAM MEMBINA HUBUNGAN INTERPERSONAL DI PERPUSTAKAAN FAKULTAS GEOGRAFI UGM
Abstract
Abstrak
Kualitas layanan perpustakaan sangat dipengaruhi oleh kualitas pustakawan sebagai pelaksana. Kualitas pustakawan ditentukan oleh latar belakang pendidikan (keahlian), kepribadian dan kemampuan berkomunikasi. Selain berkomunikasi interpersonal, pengetahuan berperilaku arsertif juga merupakan keterampilan yang harus dikuasi oleh pustakawan dalam membina hubungan baik dengan pemustaka dalam upaya memenuhi kepuasan pemustaka terhadap layanan yang kita berikan. Dari uraian diatas pengetahuan tentang keterampilan asertif dan keterampilan komunikasi interpersonal sangat di butuhkan pustakawan dalam memberikan pelayanan prima kepada pemustaka dalam pemenuhan kebutuhan akan informasi dan membina hubungan yang baik dengan pemustaka kita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan perilaku asertif Pustakawan dalam membina hubungan interpersonal. Peneliti mengunakan teknik sampel jenuh yaitu meneliti keseluruhan populasi pustakawan Fakultas Geografi UGM yang berjumlah 5 pustakawan. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dalam bentuk angket yaitu berupa kuisioner. Hasil penelitian ini adalah sebanyak 1 orang (20%) belum pernah mengikuti seminar yang membahas masalah komunikasi. Mayoritas pengetahuan pustakawan tentang perilaku asertif adalah dalam katagori baik yaitu sebanyak 4 (80%), dan 1 pustakawan dalam kategori kurang (n=1 20%). Mayoritas perilaku asertif pustakawan dalam membina hubungan interpersonal (n = 4; 80 %) adalah dalam katagori sedang, dan 1 pustakawan dalam kategori baik (n=1 20%). Hasil uji korelasi melalui analisa Pearson didapat hasil bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan perilaku asertif pustakawan dalam membina hubungan interpersonal di Fakultas Geografi UGM. (p value = 0,442).
Kata kunci : Asertivitas, Perilaku asertif pustakawan, Hubungan interpersonal.
Abstract
The paper presents a relationship between knowledge and assertive behavior or librarian in interpersonal relationshipa. Questionarre were used to ask five librarian who work in the Faculty of Geography of Gadjah Mada University. Results showed that 1 person (20 %) had never attended a conference about communications. Almost 4 peoples (80 %) have a good assertive knowledge while 1 people (20 %) has a poor assertive knowledge. The majority of assertive behavior of librarians in interpersonal relationship was in medium category (n = 4; 80 %). There is no significant relations between knowledge and assertive behavior of librarian of Faculty of Geography of Gadjah Mada University in interpersonal relationships (p value=0,442).
Keyword: Assertiveness, librarian’s assertive behavior, interpersonal relationship.
Downloads
Copyright (c) 2015 Author and Journal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
1. Jurnal Pustaka Budaya is an electronic journal that freely available. Papers that submitted to this journal are published under the terms of the Creative Commons License. The terms of the license are:
- Attribution. The licensor permits others to copy, distribute, display, and perform the work. In return, licensees must give the original author credit.
- Noncommercial. Others permits to copy, distribute, display, and perform the work as long as not use the work for commercial purposes — unless they get the licensor's permission.
- No Derivative Works. The licensor permits others to copy, distribute, display and perform only unaltered copies of the work -- not derivative works based on it.
The full terms of the Creative Commons License please see at their Web site.
No claim on copyright is made by the publisher. Persons or publishers wishing to download a paper for whatever use (other than personal study) must contact the author for permission.
2. However, in submitting to Jurnal Pustaka Budaya, authors agree to their paper being published under the terms set out above.
3. It is assumed that, when an author submits a paper to Jurnal Pustaka Budaya, he or she is the legal copyright holder and no other claim to the copyright exists.